Kue basah merupakan makanan ringan yang terbuat dari berbagai campuran bahan baku makanan dan mempunyai jenis dan bentuk yang beragam. Kue basah ini adalah suatu istilah yang disebutkan untuk jenis kue yang memiliki tekstur lebih lembut, relatif basah dan empuk. Kue jenis ini memiliki daya simpan yang relatif pendek karena memiliki kadar air yang tinggi bila dibandingkan dengan jenis kue lainnya. Kue basah menjadi kue tradisional yang merakyat dan sangat nikmat dimakan sebagai cemilan. Kue tradisional ini dibuat dengan bahan tepung beras, santan, gula sehingga kue basah ini mudah basi. Cara memasak kue basah ini dengan dikukus, digoreng atau direbus. Kue basah ini biasa dijadikan salah satu makanan yang disuguhkan untuk tamu, seperti pada acara – acara arisan, pernikahan atau hajatan lainnya. Deretan kue basah yang indah ini sering ada di acara – acara tersebut untuk menjamu para tamu dengan tampilan kue basah yang menarik.
Kue basah ini memiliki cita rasa tersendiri yang sangat khas dan akrab dilidah orang Indonesia. Paduan yang tercipta dari gurihnya santan dengan aroma daun pandan dan manisnya gula membuat kita tertarik mencobanya, selain itu disertai dengan penyajian serta penampilan yang menggugah selera makan. Kue basah ini pun bisa dijadikan salah satu peluang yang menggiurkan bila dijalankan, dan patut untuk dicoba. Peluang dari bisnis kue basah ini pun mulai merambah dunia usaha. Memulai usaha kue basah ini cukup mudah karena bahan – bahan yang digunakan cukup sederhana dan harga bahan baku yang tergolong murah serta mudah diperoleh di toko – toko bahan kue. Aneka kue basah bisa dibuat mudah, contoh kue basah tersebut seperti apem, kue lapis, lemper, onde – onde, klepon, serabi, cenil, gethuk, dadar gulung, ku lumpur, donat, dan masih banyak lagi lainnya. Kue basah ini dapat dibuat dari bahan aneka tepung beras serta dari bahan umbi – umbian.
Agar hasil dari usaha kue basah ini berjalan dengan maksimal dan tanpa ada kendala maka sebaiknya kuasai terlebih dahulu aneka resep kue yang akan dijadikan bahan usaha, tentukan standar ukuran kue basah yang seragam. Proses pembuatan kue basah ini selain bahan – bahan serta keahlian yang dimiliki juga mengandalkan kebiasaan serta perasaan.
Pemasaran Kue Basah
Pemasaran dari usaha kue basah ini bisa dilakukan dengan cara menyebarkan brosur keberbagai tempat dan bisa menerima pesanan, selanjutnya bisa dengan cara memasang nama usaha yang dibuat dengan alamat lengkap serta kontak dalam kertas pembungkus atau pada kotak kue basah. Berikan harga promosi yang terjangkau. Sistem penjualan pada usaha kue basah ini dapat dipasarkan sendiri atau bisa juga dengan menitipkan ke banyak tempat yang sudah bekerja sama sebelumnya dengan sistem titip jual. Anda bisa menitipkannya ke kios kue yang ada di pasar – pasar, warung makan, toko kue dan sebagainya atau pun dengan cara menerima pesanan siap antar.
Target Konsumen Kue Basah
Kue basah ini masih sangat diminati oleh banyak kalangan, termasuk para ibu – ibu yang sering mengadakan aneka acara seperti pengajian, acara arisan dan perkumpulan lain yang menyuguhkan kue basah sebagai makanan cemilan.
Kelebihan Usaha Kue Basah
Potensi yang dimiliki oleh bisnis kue basah ini cukup besar, dan jika bisa membuat kue basah dengan rasa yang sesuai dengan keinginan banyak pelanggan atau konsumen maka kue basah pun bisa laku dengan cepat.
Kekurangan Usaha Kue Basah
Kue basah ini tidak mampu bertahan dalam waktu yang lama karena daya tahan maksimalnya hanya bisa bertahan 1 hari saja. Sehingga terlebih dahulu perlu menentukan jenis serta jumlah kue yang akan diproduksi dalam setiap harinya.
Kunci Sukses Dalam Menjalankan Usaha Kue Basah
Gunakanlah bahan – bahan baku pembuatan kue yang berkualitas dan gunakan pewarna yang terbuat dari bahan alami namun bila terpaksa gunakan pewarna makanan yang memiliki kualitas tinggi dengan takaran yang pas, sehingga kue yang diproduksi akan terjamin kualitas serta rasanya. Untuk pembuatan kue basah agar lebih menarik, maka buat inovasi baru yang unik agar para konsumen tidak mengalami kebosanan. Anda bisa membuat kue bsaha yang unik seperti onde – onde yang memiliki warna kecoklatan diganti dengan warna – warna menarik lainnya atau membuatnya dengan ukuran yang bervariasi dan sebagainya.
Berikut ini adalah resep jenis kue basah yang tergolong modern dan bisa Anda coba praktikan sebagai berikut :
Resep Stawberry Roll Cake
Bahan Cake :
- 50 gram tepung terigu
- 7 butir kuning telur
- 50 gram margarin cairkan
- 100 gram gula
- Garam secukupnya
- Selai strawberry
- Strawberry
Cara Membuat Strawberry Roll Cake :
- Kocok kuning telur serta gula sampai mengembang, kemudian masukan tepung dan garam sedikit. Aduk sampai rata, lalu masukan margarin yang telah dicairkan.
- Tuang adonan kedalam loyang yang memiliki ukuran 2 cm x 18 cm x 20 cm yang telah dialasi dengan kertas roti serta margarin. Isi dengan buah strawberry yang telah dipotong tipis – tipis. Agar bisa memberikan efek polkadot maka beri titik – titik pewarna makanan pada bawah adonan.
- Panggang di oven dengan suhu 180 0 C dengan waktu 15 menit, angkat kemudian balik adonan diatas kertas roti yang telah ditaburi dengan tepung. Kemudian olesi dengan strawberry lalu gulung menggunakan kertas roti tadi.
- Diamkan 30 menit sampai bolu dingin. Setelah dingin maka selanjutnya potong – potong lalu sajikan dengan potongan strawberry dan whipping cream sesuai selera.
Analisa Usaha Kue Basah
Asumsi | Biaya |
Masa penggunaan etalase 5 tahunMasa penggunaan alat masak (oven, dandang, loyang dan lain – lain )
Biaya Investasi Etalase Alat Masak |
 Â
 Rp. 2.000.000 Rp. 3.500.000 |
Total Investasi | Rp. 5.500.000 |
Biaya Operasional per BulanBiaya Tetap
Penyusutan etalase = 1/60 x Rp. 2.000.000 Penyusutan alat masak = 1/36 x Rp. 3.500.000 Gaji karyawan |
 Â
Rp. 33.333 Rp. 97.222 Rp. 600.000 |
Total Biaya Tetap | Rp. 730.555 |
Biaya VariabelPembelian bahan baku kue per 15 hari
@Rp. 350.000 / produk x 7 produk x 2 kali sebulan = Bahan bakar / gas @ Rp. 17.000 x 6 kali satu bulan = |
 Â
Rp. 4.900.000 Rp. 102.000 |
Total Biaya Variabel | Rp. 5.002.000 |
Total Biaya Operasional Per Bulan | Rp. 5.732.555 |
Pendapatan per Bulan Penjualan 7 jenis kue basah (7 x 35 buah / hari x Rp. 1.500/ buah x 30 hari) | Â Rp. 11.025.000 |
Keuntungan Per Bulan
Keuntungan   = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional
= Rp. 11.025.000 – Rp. 5.732.555
= Rp. 5.292.445
BEP ( Break Event Point )
BEPÂ Â Â Â = ( Total biaya investasi : keuntungan ) x 30 hari
= ( Rp. 5.500.000 : Rp. 5.292.445 ) x 30 hari
= 1 bulan
Itulah kira – kira analisa usaha dari bisnis kue basah yang mungkin bisa membantu Anda dalam menghitung keuntungan yang diperoleh nantinya.
Supaya usaha kue basah bisa berjalan dengan baik maka perlu penggunaan etalase yang berkualitas yaitu mesin pastry warmer. Mesin pastry warmer ini akan menjaga kualitas roti supaya bisa bertahan lama, selain itu kue basah yang diletakan di patry warmer ini akan terlihat lebih fresh. Para konsumen pun bisa dengan mudah melihat serta memilih kue basah yang diinginkan, kue basah yang diletakan pada mesin ini akan terlihat lebih menarik dan rapi. Hal ini bisa menjadi salah satu cara untuk menarik minat pelanggan untuk mencicipi kue basah yang Anda tawarkan. Kue basah akan tetap higienis dan aneka serangga pun tidak akan bisa menjangkau kue basah tersebut. Jadi kualitas dari kue basah akan tetap terjaga dan bila dinikmati masih seperti makanan yang baru dibuat atau fresh. Bila Anda menginginkan mesin pastry warmer ini untuk digunakan dalam memajang aneka kue maka temukan mesinnya di Toko Mesin Maksindo. Maksindo menyediakan mesin pastry warmer ini untuk membantu para pengusaha kue agar dapat menjaga kualitas kue yang dijual, jadi ayo segera kunjungi showroom Maksindo yang ada di Kota terdekat dan dapatkan harga spesial.
Demikianlah ulasan tentang peluang usaha kue basah serta analisa usahanya yang mungkin dapat membantu para calon pengusaha yang berminat untuk menjalankan usaha kue basah yang cukup menggiurkan bila dijalankan, sekian semoga sukses.